SIAPAKAH SI MUNAFIK ITU…❓

Saat China terkena corona, para kadrun dan ustadz wahabi tepuk tangan kegirangan “mampus lu komunis musuh Islam”. Giliran corona menyerang Makkah, mereka bisu.

Saat China terkena corona warganya bersatu padu bersama mengatasi virus. Nilai kemanusiaan dan empati sesama anak bangsa mereka tunjukkan. Semua ikhlas jadi relawan demi keselamatan bangsa. Padahal mereka dibilang kapir komunis.

Indonesia yang mengaku paling sholeh, religius dan beriman malah saling hujat dan terpecah belah antar anak bangsa. Isu corona ditunggangi dan dijadikan komoditi politik murahan demi ambisi berkuasa kelompok kadrun.

Mulai dari kroco, ustadz, anggota dewan hingga gubernur kadrun bersatu bikin hoax, provokasi dan menebar ketakutan agar tercipta chaos yang memungkinkan mereka untuk makar dan membangkitkan revolusi. Baca entri selengkapnya »

Bantuan Corona dari China

Pada awal penyebaran CoViD-19, Jepang memberikan paket bantuan kemanusiaan ke China. Di kotak-kotak bantuan tersebut, mereka menuliskan kutipan puisi dari zaman Dinasti Tang:
“Meski berasal dari tempat yang berbeda, namun kita berada di bawah langit yang sama”

Tindakan inspiratif ini kemudian diikuti oleh China ketika membantu negara-negara lain.

Ketika China mengirim paket bantuan ke Korea Selatan, di kotak-kotak bantuan tersebut, mereka menuliskan kutipan dari zaman Dinasti Joseon:
“Pohon pinus dan pohon cemara di musim dingin, tidaklah saling melupakan satu sama lain”

Ketika China mengirim paket bantuan ke Iran, di kotak-kotak bantuan tersebut, mereka menuliskan kutipan dari zaman Persia Muslim:
“Keturunan Adam adalah seperti bagian tubuh, diciptakan dari satu sumber, ketika ada bencana yang menimpa satu bagian tubuh, bagian tubuh yang lain tidaklah mungkin dapat berdiam diri” Baca entri selengkapnya »

%d blogger menyukai ini: